Gerakan Perbukuan Kaum Muda

::eri irawan Mereka mewarnai koran-koran dengan kata yang menghipnotis, bukan melabur jalan dengan darah yang amis. Ini tentang semangat itu. Semangat anak-anak muda di dunia perbukuan. Semangat yang nyaris tak pernah redup, meski jalan makin…

Jawaban Paling Serius dari Prahara Budaya

::diana sasa “Sejarah senyap adalah sebuah metode dan usaha menggali kuburan ingatan kolektif dari persemayaman yang dipaksakan; sebuah ikhtiar mencabuti kembali patok-patok nisan tanpa nama dan mendengarkan tutur dari alam kubur kebudayaan Indonesia tentang apa…

Tak Ada yang Perlu Dikhawatirkan

::h tanzil Saya kebetulan sedang membaca buku ini. Memang di cover depan buku ini terdapat gambar palu arit, namun tidak berwarna, hanya berupa gambar timbul (embossed ) saja, sehingga kalau dilihat dari kejauhan yang terlihat…

Ada di Rak Kesehatan

::homerian Pertama kali liat buku ini di togamas. Langsung beli karena insting gw mengatakan gak lama buku ini akan ditarik. Hari ini di togamas sih masih ada, ditaruh di rak kesehatan. Padahal baru seminggu lalu…

Gramedia Minta Lambang Palu Arit Dicabut

::yayat r cipasang Jakarta, myRMnews. Sebab penarikan buku “Trilogi Lekra Tidak Membakar Buku” yang dilakukan manajemen Gramedia di seluruh Indonesia sudah jelas. Pihak Gramedia baru akan memajang dan menjual buku karangan penulis muda Rhoma Dwi…

Buku Lekra Paling Komprehensif

::h tanzil Jika kita mendengar kata Lekra, maka yang langsung terpikirkan oleh kita adalah sebuah lembaga kebudayaan bentukan PKI yang pernah membikin ricuh panggung budaya Indonesia di era Demokrasi Terpimpin (1950-1965). Mereka adalah tukang ganyang,…

Selamat Datang Kreasi Monumental, Selamat Jalan Lekra

::a kohar ibrahim *Tantang keheninganDengan hujaman lantang meradangDan kuasai kegundahgelisahanSembari minum di atas makam kepedihan(Garcia Lorca)* AKU sitir Lorca dalam menyimak makna serangkum naskah sekitar penyair besar Spanyol yang tewas dibantai pasukan fasis, sekaitan dengan…

Trilogi Lekra Tak Membakar Buku

::gus muh Telah terbit tiga buku dari riset Rhoma Dwi Aria Yuliantri dan Muhidin M Dahlan tentang gerakan kiri kebudayaan yang luar biasa bergemuruhnya selama 15 tahun menahan arus besar imperialisme modal dan intervensi asing…